Dual screen, sebuah konsep gaming
dimana gamer dihadapkan kepada dua layar. Pertama merupakan layar utama,
sedangkan kedua merupakan layar yang berisikan informasi dukungan. Dan
seperti biasa, Nintendo adalah pihak yang berani menelurkan inovasi
tersebut.
Pada tahun 1980 Nintendo merilis Game & Watch yang berhasil terjual sebanyak 43.4 juta unit. Kemudian pada 2004 menyusul DS yang sampai saat ini dinobatkan sebagai handheld terlaku sepanjang masa setelah terjual sebanyak 152.05 juta unit. Kemudian hadir 3DS, meskipun pada awal rilis 2011 cukup melempem, kini sudah terjual hingga 19 juta unit.
Tidak
terpatok dengan handheld, Big N - panggilan Nintendo - menerapkannya
pada konsol terbaru mereka yang diumumkan pada E3 2011, Wii U. Dengan Wii U GamePad,
gamer dapat melihat informasi pendukung selagi fokus terhadap game pada
layar LCD. Tidak hanya itu saja, video ZombiU dan Batman: Arkham City
Armored Edition juga memperlihatkan fungsi GamePad sebagai pendukung
gameplay (eg. Gyrosensor).
Dual screen handheld dari Big N
Well,
lagi-lagi Nintendo mengundang respon dari kompetitornya. Setelah Wii
membuat Sony dan Microsoft gatel untuk merilis PS Move dan Kinect, kini
keduanya pun siap meyusul konsep dual screen. Sambut PS Vita Cross-Controller dan Xbox SmartGlass yang secara fungsional hampir serupa dengan GamePad Wii U.
Siapa yang akan unggul? Berikut adalah pandangan saya secara singkat.
Wii
U akan mengungguli kedua kompetitornya. Dengan kemampuan GamePad yang
mengkombinasikan tombol dan layar sentuh, serta fungsi yang tidak saja
menampilkan informasi pendukung, developer dapat memunculkan ide-ide
gameplay yang baru dan inovatif. Belum lagi fakta bahwa gamer dapat
memainkan game pada layar GamePad selagi tidak tersambung dengan TV.
PS3 + PS VITA = $$$ (mahal?!)
Dengan fitur Cross-Controller, bayangkan PS Vita sebagai controller PS3,
kini Sony memiliki konsep yang sama dengan Wii U. Tidak hanya itu saja,
seluruh fitur unggulan PS Vita pun dapat digunakan semua, seperti rear touchpad dan lainnya. Alas,
sebuah batu sandungan yang tidak dapat dihindari akan menjadi tantangan
terberat Sony: Harga! Saya ragu akan banyak gamer yang mau membeli dua
benda yang cukup mahal ini.
Punya smartphone
Win8, WinPhone, iOS atau Android? Dengan Xbox SmartGlass kini kamu
dapat menggunakan smartphone sebagai controller atau/dan layar kedua
pada saat memainkan Xbox 360. Tertarik? Kalimat sebelum ini terdengar
lebih keren dibandingkan realitanya. Saya, sebagai core gamer, kurang
menyukai model kendali pada layar sentuh. Tidak hanya sulit, tetapi
tidak nyaman untuk digunakan.
Wii U, the next big thing?
Itulah
pendapat saya. Nintendo tetap tidak akan bisa dilewati oleh para
‘pengikutnya’, dan Wii U akan memuncaki “perang” dual screen console
ini. Anyway, saya masih lebih memilih untuk bermain duduk santai, bersandar dengan nyaman dan tangan memegang gamepad. Setuju?
Oleh: Remy Fabian (PemRed)
Sumber: http://www.videogamesindonesia.com/ps3/editorial-perang-di-era-dual-screen-console-siapa-unggul.php
0 komentar:
Posting Komentar
Terima kasih sudah berkunjung ke Blog kami, apabila ada tanggapan atau pertanyaan silahkan post tanggapan atau pertanyaan anda disini.
Thank you for visiting our Blog, if you have feedback or questions please post your comments or questions here.
私たちのブログを訪問していただきありがとうございます、あなたが意見やご質問がある場合は、ここにご意見やご質問を投稿してください。